UPAYA MENGOPTIMALKAN IMPLEMENTASI APLIKASI INAPORTNET

  • Eko Nur Hidayat Politeknik Bumi Akpelni
Keywords: inaportnet, loss connection, servive level agreement, tier

Abstract

Era revolusi industri 4.0 ditandai dengan perpaduan teknologi yang mengaburkan batas antara bidang fisik,digital dan biologis, atau secara kolektif yang ditandai dengan munculnya terobosan menghubungkan perangkat apapun satu sama lain melalui internet (Internet of Things). Konsep tersebut juga diterapkan dalam pelayanan public di pelabuhan dengan system inaportnet. Masalah yang terjadi adalah pengguna sering mengalami loss connection sehingga pelayanan dilakukan melalui system manual. Penelitian ini menggunakan metode descriptive. Untuk menjamin konektivitas dari pengguna system dengan server, diperlukan konektivitas yang stabil dan mempunyai Service Level Agreement (SLA) yang tinggi. Konektivitas yang perlu dijaga baik dari sisi server maupun dari sisi pengguna. Sistem inaportnet akan berjalan optimal jika dari sisi server system selalu up dan terjamin konektivitasnyadengan kategori minimal tier 3 sedang dari sisi pengguna terjamin konektivitasnya dengan SLA diatas 99%. Optimalisasi dilakukan di kedua sisi baik server maupun pengguna. Hasilnya dengan optimalisasi implementasi inaportnet dapat meminimalisasi keluhan system down sehingga pelayanan kapal dan monitoring pergerakan kapal dan barang (petikemas) ekspor dan impor dapat dioptimalkan.

Published
2019-10-16